""

Sejarah Top Score Euro, Ada Cristiano Ronaldo!

Sejarah top score euro dimulai dengan Cristiano Ronaldo, Karim Benzema, Romelu Lukaku dan masih banyak lagi, yuk simak selengkapnya dibawah ini!

Turnamen Euro 2024 merupakan sebuah tonggak bersejarah dalam dunia sepak bola Eropa. Gelaran bergengsi ini yang disiarkan di aplikasi live streaming bola ini menjadi panggung bagi para bintang dan tim-tim terbaik dari seluruh penjuru benua biru untuk bersaing memperebutkan trofi yang amat membanggakan.

Sebagai salah satu kejuaraan sepak bola tertua dan paling bergengsi di dunia, Euro 2024 menyimpan sejumlah kisah heroik, drama sengit, dan momen-momen tak terlupakan yang telah mengukir namanya dalam ingatan para pencinta sepak bola.

Sejarah Top Score Euro

sejarah top score Euro
sejarah top score Euro

Cikal bakal turnamen ini dapat dilacak kembali ke tahun 1960 ketika ajang bernama Piala Eropa Negara-Negara (European Nations’ Cup) diselenggarakan untuk pertama kalinya. Pada masa itu, hanya 17 negara yang turut ambil bagian dalam kompetisi yang relatif sederhana ini. 

Uni Soviet menjadi kampiun perdana setelah mengalahkan Yugoslavia di partai final. Kesuksesan inisial ini menandai awal dari sebuah tradisi yang akan terus berlanjut hingga hari ini.

Sejak saat itu, Euro mengalami berbagai transformasi signifikan. Pada 1968, Spanyol yang kala itu berlabel sebagai tuan rumah menghadapi kendala represi politik, menyebabkan Belgia ditunjuk sebagai pengganti untuk menyelenggarakan kompetisi. 

Sejarah top score Euro edisi 1976, format pertandingan turut mengalami perubahan dengan diberlakukannya sistem gugur yang kini telah menjadi norma dalam berbagai kejuaraan sepak bola utama. Dekade 80-an mencatat sejumlah momen bersejarah. Pada 1984, Prancis yang didukung para bintang seperti Michel Platini memenangkan Euro untuk pertama kalinya di depan publik sendiri. 

Empat tahun berselang, Belanda mencatatkan rekor dengan mencetak 14 gol di babak penyisihan grup sebelum akhirnya menyerah di final melawan Uni Soviet dalam drama adu penalti. Momen klasik lain terjadi ketika Marco van Basten melakukan tendangan salto akrobatik ikonik melawan Uni Soviet di final 1988.

Euro Tahun 1992

Tahun 1992 melahirkan sejumlah babak baru dalam sejarah Euro. Untuk pertama kalinya, turnamen mengadopsi nama Euro yang kita kenal hingga hari ini. Kompetisi turut melakukan ekspansi menjadi 16 tim peserta.

Baca selengkapnya  Agen Jalalive Adalah Penyedia Layanan Nonton Bola Masa Kini

Dinamika kekuatan sepak bola di benua biru pun mulai mengalami pergeseran, dengan Swedia tak terduga menjadi finalis. Namun Den Danske Dynamite-lah yang akhirnya meraih kejutan terbesar dengan meraih trofi juara sebagai tim undangan terakhir.

Memasuki era millennium, beragam insiden dramatis turut menghiasi panggung sejarah top score Euro. Pada 2000, laga final yang diputuskan lewat adu penalti antara Prancis dan Italia diwarnai kontroversi setelah Willy Sagnol tersingkir akibat dua kartu kuning yang kontroversial.

Empat tahun kemudian, Yunani yang nyaris tak diperhitungkan mencatat sebuah mukjizat besar dengan menjadi kampiun mengalahkan tuan rumah Portugal di laga puncak.

Euro 2008 mencatat tonggak prestasi pribadi yang mengesankan. Pemain Spanyol Fernando Torres menjadi pencetak gol tercepat dalam sejarah turnamen dengan melesatkan gol hanya dalam tempo 33 detik. Sedangkan di edisi 2012, sepak bola Spanyol benar-benar menunjukkan ketangguhannya dengan menyapu semua laga dan untuk pertama kalinya mempertahankan mahkota juara mereka.

Gelaran Euro 2016 di Prancis

Gelaran Euro 2016 di Prancis diwarnai sejumlah insiden menggemparkan. Dalam laga pembuka, tendangan salto akrobatik penyerang Prancis Dimitri Payet membuat publik tuan rumah terkesima. Namun momen terpahit terjadi ketika ledakan bom mengguncang Stade de France di tengah pertandingan antara Prancis melawan Jerman.

Dengan mengutamakan ketangguhan, para pemain memutuskan untuk melanjutkan pertandingan. Dalam laga final yang menegangkan, Portugal berhasil mengalahkan tuan rumah melalui perpanjangan waktu.

Turnamen Euro 2024

Sejarah top score Euro 2024 yang akan diselenggarakan di Jerman nanti dijanjikan akan menyajikan serangkaian dramatis baru. Negara-negara kuat seperti Prancis, Inggris, Belanda dan Spanyol diperkirakan akan kembali bersaing ketat.

Tak terkecuali Jerman selaku tuan rumah yang akan berupaya meraih gelar juara untuk kali pertama semenjak kesuksesan mereka di edisi 1996. Akankah sebuah kuda hitam baru bermunculan untuk mengejutkan persamaan kekuatan sepak bola Eropa?

Tak diragukan lagi, Euro 2024 akan kembali menyajikan serangkaian momen tak terlupakan, baik pada aksi spektakuler di lapangan, drama keras antar kontestan, maupun pada insiden-insiden di luar dugaan yang senantiasa menghadirkan kejutan bagi pecinta sepak bola di seluruh dunia.

Semangat persaingan yang sengit, patriotisme yang menyala-nyala, serta kecintaan pada permainan tercermin dalam setiap edisi turnamen yang memancarkan keagungan dan mahakarya sepak bola. Euro 2024 akan menjadi bab terbaru dalam rentetan sejarah gemilang dari salah satu kompetisi sepak bola terpenting di dunia.

Daftar Top Skor Sepanjang Masa Euro

Cristiano Ronaldo
Cristiano Ronaldo

Piala Eropa, turnamen sepak bola paling bergengsi antar negara Eropa, tak hanya menghadirkan drama dan ketegangan di lapangan, tetapi juga menjadi ajang bagi para penyerang tajam untuk unjuk gigi dan mengukir sejarah.

Baca selengkapnya  Pachuca Vs America dalam Pertandingan Liga MX

Sejak turnamen ini pertama kali diadakan di tahun 1960, banyak legenda sepak bola yang telah mencatatkan namanya sebagai pencetak gol terbanyak. Berikut daftar sejarah top score Euro sepanjang masa:

1. Cristiano Ronaldo (Portugal) – 14 Gol

Sang mega bintang Portugal ini tak henti-hentinya memecahkan rekor. Di Euro, Ronaldo menjadi raja penjebol gawang dengan koleksi 14 gol dari 25 penampilannya sejak Euro 2004. Ia melampaui rekor legenda Prancis, Michel Platini, di Euro 2020.

2. Michel Platini (Prancis) – 9 Gol

Legenda timnas Prancis ini menjadi pencetak gol terbanyak Euro selama 36 tahun sebelum dipecahkan Ronaldo. Platini mengukir 9 golnya di Euro 1984, di mana ia membawa Prancis menjadi juara.

3. Alan Shearer (Inggris) dan Antoine Griezmann (Prancis) – 7 Gol

Shearer, legenda Inggris, dan Griezmann, bintang timnas Prancis saat ini, sama-sama mengoleksi 7 gol di Euro. Shearer mencetak golnya di Euro 1996 dan 2000, sedangkan Griezmann mencatatkan golnya di Euro 2016 dan 2020.

Fakta Menarik Top Score Euro

Sejak turnamen ini pertama kali diadakan di tahun 1960, banyak legenda sepak bola yang telah mencatatkan namanya sebagai pencetak gol terbanyak. Para penyerang ini, dengan bakat dan naluri gol mereka yang luar biasa, telah menghibur para penggemar dan memberikan momen-momen tak terlupakan di turnamen bergengsi ini.

1. Menelusuri Jejak Para Raja Penjebol Gawang

Sejarah top score Euro sepanjang masa menjadi sebuah etalase menarik untuk melihat evolusi gaya bermain dan dominasi tim-tim Eropa di era yang berbeda. Di awal penyelenggaraan Euro, nama-nama seperti François Heutte, Viktor Ponedelnik, dan Valentin Ivanov menjadi penguasa di tahun 1960 dengan koleksi 2 gol.

Seiring berjalannya waktu, legenda-legenda baru mulai bermunculan. Di era 70-an, Gerd Müller dari Jerman menasbihkan diri sebagai pencetak gol terbanyak dengan 7 gol. Era 80-an menjadi milik Michel Platini, sang maestro timnas Prancis, dengan torehan 9 golnya yang gemilang.

2. Dominasi Ronaldo dan Kebangkitan Generasi Baru

Memasuki era milenium baru, Alan Shearer dari Inggris menjadi top skor Euro 2000 dengan 5 gol. Dominasi kemudian beralih ke Ruud van Nistelrooy di Euro 2004 dan Wayne Rooney di Euro 2008, masing-masing dengan 6 gol.

Namun, sejak sejarah top score Euro 2012, nama Cristiano Ronaldo mulai menggemparkan turnamen ini. Bintang Portugal ini memecahkan rekor Platini di Euro 2016 dengan 9 gol dan terus menambah pundi-pundinya hingga mencapai 14 gol di Euro 2020. 

Saat ini, Ronaldo masih aktif bermain dan berpotensi untuk semakin memperlebar jaraknya di puncak daftar top skor Euro. Di sisi lain, Euro juga menjadi saksi kebangkitan generasi baru pencetak gol tajam. Antoine Griezmann dari Prancis mengikuti jejak Ronaldo dengan koleksi 7 golnya sejak Euro 2016. 

Baca selengkapnya  Arsenal vs Luton Town 2-0, Arsenal Kalahkan Luton Town!

Pemain-pemain seperti Romelu Lukaku, Álvaro Morata, dan Zlatan Ibrahimovic pun menunjukkan potensi mereka untuk menjadi raja penjebol gawang di masa depan.

3. Lebih dari Sekadar Statistik

Sepatu Emas sebagai penghargaan pencetak gol terbanyak

Di pentas sepak bola Eropa, dimana para pemain beradu skill dan strategi untuk mencapai kemenangan, tak jarang lahir individu-individu gemilang yang menorehkan prestasi luar biasa. 

Bagi para penyerang tajam yang gemar mengoyak gawang lawan, Sepatu Emas Eropa menjadi simbol kehormatan dan pengakuan tertinggi atas ketajaman mereka.

Penghargaan bergengsi ini, yang juga dikenal sebagai European Golden Shoe atau European Golden Boot, dianugerahkan setiap musim kepada pencetak gol terbanyak di liga-liga divisi teratas di seluruh Eropa. 

Sejak pertama kali diadakan pada tahun 1968, Sepatu Emas Eropa telah menjadi incaran para goal getter tangguh, memotivasi mereka untuk terus mengasah kemampuan dan mencetak gol sebanyak-banyaknya.

Sistem Penilaian Sepatu Emas Eropa

Berbeda dari sekadar menghitung jumlah gol terbanyak, Sepatu Emas Eropa menerapkan sistem poin untuk memberikan bobot yang lebih tinggi pada gol yang dicetak di liga-liga top Eropa.

Hal ini bertujuan untuk menciptakan keseimbangan dan memberikan penghargaan yang lebih adil bagi para pemain yang berkompetisi di liga dengan tingkat kesulitan yang lebih tinggi.

  • Gol di liga dari 5 liga teratas Eropa: 2 poin
  • Gol di liga dari 6 liga teratas Eropa: 1.5 poin
  • Gol di liga dari 7 liga teratas Eropa: 1 poin
  • Gol di liga dari 8 liga teratas Eropa: 0.75 poin
  • Gol di liga dari 9 liga teratas Eropa: 0.5 poin
  • Gol di liga dari 10 liga teratas Eropa: 0.25 poin

Sepanjang sejarahnya, Sepatu Emas Eropa telah dimenangkan oleh berbagai legenda sepak bola, dengan beberapa nama mendominasi daftar peraihnya. Berikut adalah 3 pemain dengan perolehan Sepatu Emas Eropa terbanyak:

  • Cristiano Ronaldo (Portugal): 4 kali (2008/09, 2010/11, 2013/14, 2014/15)
  • Lionel Messi (Argentina): 6 kali (2006/07, 2009/10, 2011/12, 2012/13, 2016/17, 2018/19)
  • Gerd Müller (Jerman): 2 kali (1969/70, 1971/72)

Yuk Tonton Top Score Piala Eropa Hanya di Aplikasi Jalalive!

Liga Europa
Liga Europa

Bagi para pecinta sepak bola, Jalalive bagaikan gerbang surga yang membuka akses ke dunia penuh aksi dan kegembiraan. Platform streaming ini memungkinkan kamu untuk menyaksikan pertandingan sepak bola favoritmu secara langsung, tanpa harus terpaku pada layar televisi.

Jalalive menyiarkan berbagai pertandingan dari liga-liga ternama di seluruh dunia, mulai dari gempuran Liga Champions dan Liga Europa yang penuh gengsi, hingga ketatnya Premier League, La Liga, Serie A, Bundesliga, dan Ligue 1. Tak perlu khawatir ketinggalan momen penting, karena Jalalive selalu siap mengantarkan kamu pada setiap tendangan bebas, gol spektakuler, dan drama menegangkan di lapangan hijau.

Tak ketinggalan, Jalalive juga menghadirkan sorotan pertandingan penting, sehingga kamu tidak perlu khawatir jika melewatkan momen-momen krusial.

Akses statistik pertandingan secara real-time, seperti skor, penguasaan bola, pelanggaran, dan tembakan ke gawang, untuk analisis yang lebih mendalam. Yuk, lihat sejarah top score euro 2024 dan nikmati akses penuh secara gratis hanya di JALALIVE!

Để lại một bình luận

Email của bạn sẽ không được hiển thị công khai. Các trường bắt buộc được đánh dấu *